Pernah menghabiskan waktu lebih dari dua jam berturut-turut bekerja
di depan layar komputer? Komputer memang dapat membuat kita bekerja
lebih produktif, tetapi ada berita buruk bagi sobat para pengguna
komputer karena, terlalu lama berada di depan layar komputer bisa
menyebabkan terjadinya computer vision syndrome (CVS).Sindrom ini bisa
menyebabkan mata lelah dan tegang karena seharian memsobatngi layar
komputer. Dan perlu diketahui, CVS mempengaruhi sekitar 64% sampai 90%
dari pekerja kantor.
Seperti diberitakan time.com, Jumat 14 September 2012, kondisi ini kemungkinan besar tidak menyebabkan kerusakan mata permanen. Tetapi, dapat mempengaruhi kenyamanan pengguna komputer. Gejala yang paling umum dari CVS termasuk ketegangan mata, kemerahan, iritasi atau kekeringan, perasaan terbakar di mata, penglihatan kabur atau penglihatan gsobat hingga sakit kepala dan leher serta bahu terasa nyeri.
Seperti diberitakan time.com, Jumat 14 September 2012, kondisi ini kemungkinan besar tidak menyebabkan kerusakan mata permanen. Tetapi, dapat mempengaruhi kenyamanan pengguna komputer. Gejala yang paling umum dari CVS termasuk ketegangan mata, kemerahan, iritasi atau kekeringan, perasaan terbakar di mata, penglihatan kabur atau penglihatan gsobat hingga sakit kepala dan leher serta bahu terasa nyeri.
Beberapa
faktor yang bisa meningkatkan kemungkinan CVS, termasuk masalah
penglihatan yang terlalu fokus pada satu psobatngan, mata kering,
terlalu lama memsobatngi layar komputer, pencahayaan yang buruk, postur
tubuh yang buruk dan bahkan sudut monitor yang tak tepat.
Faktor
lain yang kemungkinan besar bisa menimbulkan CVS bisa karena penggunaan
kacamata dan lensa kontak. Dan, hampir 71 persen dari orang-orang
melaporkan gejala CVS terjadi karena memakai kacamata atau lensa kontak
dengan resep yang salah.
Namun, jika memang sobat merasa layar
komputer membuat mata terasa sakit dan lelah, berikut beberapa panduan
untuk membantu meringankan gejalanya:
1. Periksa kesehatan mata secara teratur
Jika memang sobat merupakan penderita mata minus atau plus, pastikan kacamata atau kontak lensa yang sobat gunakan benar-benar nyaman dipakai. Minta resep sesuai dengan kondisi kesehatan mata, sehingga saat sobat menggunakan komputer sobat bisa merasa nyaman berada di depan layar.
Jika memang sobat merupakan penderita mata minus atau plus, pastikan kacamata atau kontak lensa yang sobat gunakan benar-benar nyaman dipakai. Minta resep sesuai dengan kondisi kesehatan mata, sehingga saat sobat menggunakan komputer sobat bisa merasa nyaman berada di depan layar.
2. Reposisi komputer
Layar harus diposisikan tepat di depan wajah sobat, bukan di samping. Posisikan monitor sehingga pusatnya adalah 4 sampai 8 inci bawah mata sobat, yang memungkinkan leher bisa bersantai.
Layar harus diposisikan tepat di depan wajah sobat, bukan di samping. Posisikan monitor sehingga pusatnya adalah 4 sampai 8 inci bawah mata sobat, yang memungkinkan leher bisa bersantai.
3. Ikuti pedoman untuk postur yang baik
Ini akan mengurangi ketegangan pada leher, punggung dan bahu.
Ini akan mengurangi ketegangan pada leher, punggung dan bahu.
4. Mengurangi silau
Instalasi filter anti-silau pada monitor bisa diatur sesuai dengan kebutuhan. sobat juga bisa menyesuaikan nuansa jendela dan mengubah kontras layar dan kecerahan dapat membantu mengurangi silau dan pantulan.
Instalasi filter anti-silau pada monitor bisa diatur sesuai dengan kebutuhan. sobat juga bisa menyesuaikan nuansa jendela dan mengubah kontras layar dan kecerahan dapat membantu mengurangi silau dan pantulan.
5. Siapkan obat tetes mata
Obat tetes mata bisa mencegah mata kering. Jika itu tidak berhasil, pertimbangkan untuk menggunakan tetes mata pelumas.
Obat tetes mata bisa mencegah mata kering. Jika itu tidak berhasil, pertimbangkan untuk menggunakan tetes mata pelumas.
6. Istirahat
Jangan terlalu lama berada di depan layar komputer. Sesekali lakukan gerakan ringan yang bisa mengalihkan psobatngan dari layar. Bisa berdiri sejenak, meregangkan atau hanya melihat ke kejauhan, jauh dari komputer, setiap 15 menit atau lebih untuk memberikan mata istirahat.
Jangan terlalu lama berada di depan layar komputer. Sesekali lakukan gerakan ringan yang bisa mengalihkan psobatngan dari layar. Bisa berdiri sejenak, meregangkan atau hanya melihat ke kejauhan, jauh dari komputer, setiap 15 menit atau lebih untuk memberikan mata istirahat.
7. Bersihkan monitor secara teratur
Debu dapat mengurangi ketajaman layar, membuat mata bekerja lebih keras. Untuk itu, cobalah rutin membersihkan monitor.
Debu dapat mengurangi ketajaman layar, membuat mata bekerja lebih keras. Untuk itu, cobalah rutin membersihkan monitor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar